Selasa, 07 April 2009

Belajar dari situ gintung

Kini yang tersisa, bekas-bekas kejadian. Kini yang nampak penderitaan korban. Mereka harus kehilangan tempat tingal. Berdiam di penampungan sementara, menunggu uluran tangan. Sebuah kehidupan yang pasti sangat sukar.
Kini, semua orang mencurahkan perhatian untuk membantu mereka: dengan bantuan yang dapat diberikan.
Semua orang membantu mereka. Semua orang menunjukkan mereka dapat merasakan penderitaan yang korban rasakan.
Kita bangga melihat perhatian yang besar dari semua orang itu. Tentu kita bersyukur pada keadaan ini. Karena pada pandangan kita tentu seharusnya, semua orang merasa sensitif terhadap penderitaan yang orang lain alami. Membantu apa yang dapat dibantu. Menolong, dengan bantuan yang maksimal.
Ini adalah modal sosial yang besar bagi bangsa ini. Modal sosial yang dapat dikembangkan untuk bersama-sama bangkit. Bangkit dan membawa bangsa ini menjadi bangsa yang lebih maju.
Kita menganggap penting hal ini karena dengan demikian bangsa ini akan dapat maju bersama. Keprihatinan, solidaritas, akan menjadi modal kita bersama untuk bergerarak membangun kekuatan bersama bagi kemajuan bangsa ini.
Kita berharap partisipasi yang besar itu, perhatian yang diberikan, dan sentuhan kemanusiaan yang menyerap dalam tindakan, tidak habis sampai di sini.
Kita merasa masih banyak hal yang memerlukan modal sosial itu. Sebab, selama ini keadaan kita sangat payah.
Paling tidak, kita melihat bahwa seandainya perhatian pemerintah terhadap rakyat bisa diteruskan, seharusnya pemerintah bisa lebih memikirkan keselamatan warga bangsa ini sebelum warga bangsa ini menderita.
Memang sudah terlambat bagi kita untuk menyalahkan pemerintah yang lambat memperhatikan tanggul yang sudah dibangun sejak zaman Belanda, 80 tahun lalu. Sudah terlambat bagi pemerintah untuk menjaga kelestarian tanggul ini.
Sudah terlambat kita menyalahkan pemerintah yang tidak memperhatikan laporan masyarakat beberapa waktu lalu tentang perkembangan tanggul ini.
Tetapi, kita masih punya kesempatan. Kita masih bisa melakukan evaluasi terhadap kejadian ini. Evaluasi yang seyogyanya bisa menjadi pelajaran bagi pemerintah dalam upaya menjaga fasilitas umum. Upaya pemerintah dalam menjaga dan memerlihara sumber-sumber potensial bagi keamanan banyak orang.
Karena sesungguhnya yang harus diperhatikan pemerintah bukan saja bangunan seperti bendungan besar -yang juga banyak di Indonesia, tetapi juga bangunan dan fasilitas umum lain. Banyak bangunan tua di Indonesia yang keadaannya harus diperhatikan seiring perjalanan waktu.
Banyak fasilitas yang sudah tua yang sampai hari ini juga masih digunakan oleh masyarakat, setiap hari ininya. Evaluasi terhadap soal-soal seperti ini seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah melalui leading sektornya. Termasuk pemerintah kita di Kalimantan Barat.
Kiranya, jika hal-hal seperti ini bisa dilakukan kita bisa memastikan perhatian pemerintah terhadap nasib rakyat benar-benar diperhatikan.
Kiranya, nasib rakyat diperhatikan hanya di saat mereka menderita. Di saat mereka mendapat musibah. Tetapi di saat mereka sehat pun mereka diperhatikan.

http://www.borneotribune.com/tajuk-rencana/kita-belajar-dari-peristiwa-situ-gintung.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Love is...
© my_dre4m - Template by Blogger Sablonlari - Font by Fontspace